MENDAKI PAKAI CELANA JEANS, BOLEHKAH...?
|
Ilustrasi |
Mendaki Gunung; Hobi minoritas itu sekarang berangsur menjadi tren, sejajar dengan tren batu akik yang dulu pernah mewabah di Indonesia. Untuk urusan mendaki Gunung, saya berterima kasih kepada film 5cm yang telah memperkenalkan indahnya alam Indonesia dengan mengambil latar Gunung Semeru dalam film itu. Namun, memang ada beberapa kekeliruan dalam hal-hal yang menyangkut pendakian yang 'dicontohkan' oleh kakak Genta dkk. Sehingga mewabahlah virus yang (oleh teman saya) disebut Purpala (Pura-pura Pecinta Alam) yang biasanya CFD (Cuma Foto Doang) di gunung terus lupa sampahnya gak dibawa turun, cuma difoto doang.
Salah satu contohnya adalah mendaki menggunakan celana jeans. Memang, seorang pendaki jadi terlihat keren ketika mendaki pake jeans, apalagi ditambah kaca mata hitam dan perut sixpacks-nya. Beuuh... Tapi ingat, mendaki itu bukan untuk gaya-gayaan. Banyak filosofi pendakian yang telah dikemukakan oleh para pendahulu, salah satu yang saya suka adalah
'fatwa' Sir Edmund Hilary “It is not mountain we conquer but ourselves”.
Oke, itu dari sisi filosofinya berkaitan dengan pemakaian jeans dalam pendakian. Sekarang dari sisi safety dan efisiensinya.
Ada alasan-alasan tertentu mengapa celana jeans tidak direkomendasikan untuk kegiatan mendaki gunung. Menurut @travelnatic, dalam tweetnya dengan hashtag #AdvTips, beberapa alasannya adalah :
1) bahan celana jeans lumayan berat pada saat di packing masuk ke dalam keril. Berbeda dengan bahan celana quickdry/berbahan parasut #AdvTips
2) jika kita pakai untuk berjalan di trek, sedangkan cuaca hujan, bahan jeans akan lebih berat karena menyerap air #AdvTips
3) jika menggunakan celana jeans pada saat treking, resiko pangkal paha lecet akan lebih besar. Mau jalan ngangkang? #AdvTips
4) coba perhatikan pori2 yg ada pada celana jeans! Cukup besar dibandingkan celana gunung berbahan quickdry/parasut. #AdvTips
4(1) karna besar pori2nya, Otomatis jika dipakai pada saat malam, angin akan mudah masuk melewati celah pori2 bahannya. Dingin kan #AdvTips
5) pada saat basah karena hujan, otomatis badan akan terasa dingin dan potensi kita terkena hypotermia akan besar #AdvTips
6) pada saat celana jeans kita basah. Celana jeans akan lama untuk kering. Masa mau jemur dulu nunggu matahari pas naik gunung? #AdvTips
celana jeans tidak DIREKOMENDASIKAN untuk naik gunung. Alternatifnya: pakailah celana/bahan yg mudah kering, elastis ketika dipakai dan ringan! #AdvTips
Nah, begitulah alasan-alasan mengapa celana jeans gak direkomendasikan untuk pendakian.
SEMOGA BERMANFAAT
Baca juga:
Ultralight yang benar : Alat yang terbaik dengan berat paling ringan
Catatan Anak Gunung: Eksotisme bukit pangonan (miniatur bukit telletubbies)
Catatan Backpacker : Tips Bagi Yang Tidak Bisa Bahasa Asing
Sebarkan Artikel ini